ROHANI DAN JASMANI JIWA YANG HIDUP
Setiap manusia memiliki : Roh Ruhani, Roh Jasmani, dan Jasmani.
Hakikat Roh Ruhani atau Roh Suci adalah nyatanya "hidup" dalam diri manusia.
Hakikat Roh Jasmani atau nytanya "jiwa" dalam diri manusia.
Hakikat Jasmani atau Jasad adalah faktanya "wadag bungkus, baju" dalam diri manusia.
Roh Rohani atau "hidup" adlh "energi kekal". Dia berasal dr Allah dan akan kembali kepada Allah (inna lillahi wa inna illaihi rojiuun)
Roh Jasmani atau "jiwa" adalah ibarat motor penggerak atau "will" (hawa nafsu/kemauan/kehendak/perilaku).
Jasmani atau jasad adalah ibarat "kendaraan", dia bergerak atas "perintah" Jiwa.
Roh Rohani selamanya (kekal) suci, karena dia berasal dari " yaa Hayun" (yang Maha Hidup) yang ditiupkan kdlm janin didalam rahim/gua garba) seorang ibu.
Roh Jasmanilah yg bertanggung jawab terhadap rusaknya jasmani, berdosa atau salahny seorang manusia.
Dia puls yang akn mnjalani "hisab" (baik burukny) atas prilakunya sendiri.
Apakah kelak dia akn menjadi "penghuni" surga (kenikmatan/kenyamanan) atau neraka (ketidaknikmatan/ketidak nyamanan) kelak dkmudian hr.
Oleh krn nya agama diturunkan Allah Swt ke muka bumi untuk petunjuk ysng "hanif" (lurus), pedoman/kompas bagi Roh Jasmani selama hidup (khalifah) di dunia fana.
Agr kelak dia akn menjadi Insan Kamil (manusia sempurna).
Dan mati/meninggal dlm keadaan khusnul qhotimah.
Yaitu sempurnanya Roh Rohani kembali k Asal (Allah Swt) dan Roh Jasmni sempurna habis melebur kembali ke 4 unsur/zat alam : api, air, angin dn tanah.
Laa haula wa laa quwatta ila billah.
Komentar
Posting Komentar